JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah resmi memberlakukan insentif sepeda motor listrik mulai Senin, 20 Maret 2023. Salah satu syarat yang harus dipenuhi penerima adalah sudah diproduksi di dalam negeri dan memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40 persen. Dari 14 model yang berhak mendapatkan subsidi, TKDN motor listrik Gesits saat ini berada di urutan teratas. Berdasarkan data dari P3DN Kemenperin, TKDN motor listrik Gesits G1 mencapai 60,56 persen. Sebelumnya, United E-Motor TX3000 jadi motor listrik dengan TKDN tertinggi mencapai 57,19 persen. Namun harganya memang tidak begitu murah sekitar Rp 49,9 juta, yang kira-kira setelah dapat subsidi menjadi Rp 42,9 juta.
Adapun motor listrik Gesits G1 A/T memiliki banderol Rp 28,97 juta, yang bila mendapat subsidi harganya menjadi Rp 21,97 juta. “Kami dengan bangga mengumumkan bahwa Gesits sebagai karya anak bangsa telah memiliki nilai TKDN diatas 40 persen,” kata Bernardi Djumiril, Direktur Utama WIMA, dalam keterangan tertulis (22/3/2023). “Untuk TKDN Gesits G1 saat ini 60,56 persen, dan untuk TKDN Gesits Raya G 60,30 persen,” ujar dia. Untuk diketahui, Gesits mengklaim punya jaringan diler sebanyak 70 outlet di 21 Provinsi dan 43 Kota yang tersebar di seluruh Indonesia. Kemudian, Gesits juga sudah bekerja sama dengan beberapa e-commerce platform dan PLN Mobile untuk kemudahan pelanggan.